-
Perkembangbiakan Makhluk Hidup
Salah satu ciri mahluk hidup adalah berkembangbiak. Berkembangbiak diperlukan mahluk hidup untuk menghasilkan keturunan. Dengan berkembangbiak mahluk hidup terhindar dari kepunahan.
-
Penyesuaian Diri Makhluk Hidup
Makhluk hidup mempunyai kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Kemampuan ini disebut dengan adaptasi. Tujuan utama makhluk hidup menyesuaikan dirid negan lingkungannya adalah untuk mempertahankan kelestarian hidupnya.
-
Sejarah Bilangan
Bilangan adalah suatu konsep matematika yang digunakan untuk pencacahan dan pengukuran. Simbol ataupun lambang yang digunakan untuk mewakili suatu bilangan disebut sebagai angka atau lambang bilangan.
Hak di Rumah, Sekolah,
dan Masyarakat
Saat membaca buku, kita berhak mendapatkan penerangan yang cukup agar mata tidak sakit. Salah satu penerangan yang digunakan saat membaca adalah lampu.
Masih ingatkah kalian
ap aitu hak? Hak adalah sesuatu yang harus diperoleh setiap orang sejak lahir. Berikut
contoh-contoh hak anak di rumah, sekolah, dan di masyarakat.
Hak di Rumah |
Hak di Sekolah |
Hak di Masyarakat |
·
Memperoleh
makan makanan yang bergizi ·
Memperoleh
kasih saying ·
Nyaman
saat belajar di rumah |
·
Memperoleh
pengajaran dari guru ·
Bermain
saat jam istirahat ·
Belajar
dengan nyaman di sekolah |
·
Bermain
di lingkungan yang bersih ·
Ikut
serta dalam kerja bakti ·
Memperoleh
rasa aman saat bermain |
Setiap orang memiliki
hak. Oleh karena itu, dalam penggunaan hak, kita juga harus memperhatikan hak
orang lain. Berikut contoh factor-faktor yang memengaruhi penggunaan hak.
Lingkungan Rumah |
Lingkungan Sekolah |
Lingkungan
Masyarakat |
·
Kemampuan
ekonomi keluarga ·
Aktivitas
orang tua ·
Aktivitas
lain di rumah |
·
Waktu
belajar ·
Waktu
bermain ·
Aktivitas
lain di sekolah |
·
Kesadaran
masyarakat dalam menjaga kebrsihan ·
usia ·
kesadaran
masyarakat dalam menjaga keamanan |
Penggunaan Hak
yang Bertanggung Jawab
Tahukah kamu, konsep dan penerapan pembangkit tenaga listrik beserta pendistribusiannya ke rumah merupakan ide Thomas Alwa Edison? Pendistribusian listrik dari pembangkit listrik samapi ke rumah memerlukan perjalanan panjang dan biaya yang tidak sedikit. Selain itu, listrik yang kita gunakan sehari-hari umumnya berasal dari sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui. Oleh karena itu, kita harus bertanggung jawab terhadap penggunaan hak kita dalam memanfaatkan listrik di rumah. Berikut contoh-contoh penggunaan hak yang bertanggung jawab beserta manfaatnya.
1. Di rumah
·
Bermain
dengan nyaman, lalu merapikan mainan selesai bermain.
Hal itu
dilakukan agar mainan tidak cepat rusak
·
Menonton
televisi dengan jarak yang benar dan tidak terlalu malam.
Hal itu
dilakukan agar mata tidak rusak dan tidak bangun kesiangan.
·
Makan
makanan sehat dan bergizi, lalu mencuci piring kotor yang telah digunakan.
Hak itu dilakukan
agar rumah tidak berantakan dan tidak menimbulkan bau tidak sedap.
2. Di sekolah
·
Mendapat
pengajaran dengan mendengarkan penjelasan guru.
Hal itu
dilakukan agar dapat memahami ilmu yang diajarkan
·
Membaca
buku di perpustakaan dengan tenang
Hal itu
dilakukan agar dapat membaca dengan focus.
·
Bermain
saat jam istirahat tanpa menimbulkan kegaduhan.
Hal itu
dilakukan agar situasi sekolah tetap kondusif.
3. Di masyarakat
·
Bermain
di taman tanpa menginjak rumput.
Hal itu
dilakukan agar rumput tidak matai dan tetap hijau
·
Diperbolehkan
ikut kerja bakti sesuai kemampuan.
Hal itu dilakukan
agar pekerjaan yang dikerjakan dapat diselesaikan dengan baik.
·
Bermain
sepeda tidak di jalan raya
Pengertian Teks Eksplanasi
Apa itu
teks eksplanasi? Sebelum kita ketahui mengenai pengertiannya kita bedah dahulu
asal katanya.
Secara
etimologi, eksplanasi berasal dari kata
berbahasa Inggris “Explanation”
yang artinya
Penjelasan/Keterangan.
Jadi,
teks eksplanasi adalah
sebuah
teks dapat kita artikan sebagai teks yang berisi penjelasan atau keterangan
tentang suatu hal
Namun
yang lebih spesifik, teks eksplanasi merupakan teks yang menjelaskan mengenai
berbagai fenomena yang terjadi di sekitar kita. Fenomenanya apa aja? Banyak
kok, seperti alam, sosial, budaya dan yang umum lainnya.
Bagian-bagian
teks eksplanasi
Dalam
menyusun sebuah teks eksplanasi, pasti ada bagian-bagian yang mendukung fungsi
dari teks eksplanasi itu sendiri sehingga menjadi sebuah uraian yang mudah
dipahami.
Bagian-bagian
tersebut ialah :
- Pembuka
– biasanya dalam bagian pembuka, si penulis menceritakan secara umum bagaimana/tentang apa aja yang akan dibahas pada teks eksplanasinya.
- Isi
– untuk isi, ini merupakan bagian dari rentetan penjelasan fenomena yang
terjadi dalam teks tersebut.
- Penutup
– kalau di bagian penutup, berisikan tentang inti dari penjelasan dalam teks
eksplanasi tersebut.
Ciri-ciri
Teks Eksplanasi
Supaya
teks eksplanasi benar-benar bisa dikatakan demikian, ada ciri-ciri teks
eksplanasi yang harus dipenuhi yaitu :
- Memuat
informasi – informasi fakta.
- Membahas suatu fenomena yang bersifat keilmuan atau ilmu pengetahuan.
- Bersifat informatif dan tidak berusaha mempengaruhi pembaca untuk mempercayai hal yang dibahas di dalam teks.
- Struktur teksnya terdiri dari 3 jenis, yaitu : pernyataan umum, deretan penjelas atau sebab akibat, serta interpretasi
Manfaat Kemerdekaan bagi Kesejahteraan Bangsa Indonesia
Pada masa penjajahan,
bangsa Indonesia tidak mendapat hak-haknya sebagai warga negara. Bangsa
Indonesia juga mengalami kesengsaraan. Setelah kemerdekaan diproklamasikan,
kehidupan bangsa Indonesia berangsur membaik. Bangsa Indonesia memulai
pembangunan dalam berbagai bidang.
1. Pendidikan
Pada
masa penjajahan, Pendidikan hanya memiliki golongan bangsawan. Selain itu,
hanya kaum laki-laki saja yang berhak memperoleh Pendidikan. Setelah
kemerdekaan, seluruh rakyat Indonesia berhak memperoleh Pendidikan yang layak.
Pria dan wanita memiliki hak yang sama untuk memperoleh Pendidikan. Mereka
dapat bersekolah dan memperoleh ilmu pengetahuan sebagai bekal masa depan.
Pendidikan yang layak bagi semua golongan merupaka salah satu tujuan bangsa
Indonesia. Hal tersebut tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinei keempat,
yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.
Rakyat Indonesia berhak memperoleh pendidikan
Perekonomian
Sebelum merdeka, Sebagian besar rakyat Indonesia hidup dalam perekonomian yang sulit. Kebijakan para penjajah amat menyengsarakan rakyat. Bahkan, beberapa kebijakan seperti tanam paksa, kerja rodi, atau romusha menyebabkan kematian rakyat Indonesia. Setelah merdeka, perekonomian Indonesia berhasil dikuasi oleh negara. Pemerintah mulai memperbaiki perekonomian bangsa Indonesia. Rakyat Indonesia dibebaskan untuk melakukan kegiatan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraannya. Hal ini sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinea kedua, yaitu kemerdekaan negara Indonesia yang merdeka, berdaulat, adil, dan Makmur.
Rakyat Indonesia berhak melakukan
kegiatan ekonomi
3. Sosial
Setelah
proklamasi kemerdekaan, setiap rakyat Indonesia memiliki hak dan kewajiban yang
sama. Tidak ada lagi pengelompokan rakyat seperti paa masa penjajahan. Setiap suku
memiliki derajat yang sama. Keberagaman budaya pun mulai terlihat dan dilestarikan
sebagai kekayaan bangsa.
Menigkatkan
kesejateraan rakyat merupakan tanggung jawab pemerintah. Akan tetapi, sebagai
warga negara kita dapat ikut serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat
sekitar. Misalnya dengan membuka lapangan pekerjaan untuk mengurangi
pengangguran dan mendukung program pemerintah. Kesejahteraan juga dapat
terwujud jika warga hidup rukun. Kerukunan membuat rakyat dapat bekerja sama
dalam mencapai tujuan, yaitu meningkatkan kesejahteraan bersama.
pada
masa awal kemerdekaan, perekonomian Indonesia mengalami keterpurukan. Untuk mengatasi
masalah perekonomian, pemerintah menerapkan beberapa kebijakan sebagai berikut.
1.
Kebijakan Oeang
Republik Indonesia (ORI)
Oeang Republik Indonesia
adalah pemberlakuan mata uang Republik Indonesia sebagai alat tukar resmi. Pada
1 Oktober 1946, pemerintah mengeluarkan larangan menggunakan mata uang NICA dan
digantikan dengan penggunaan ORI sebagai alat pembayaran yang resmi di Indonesia.
Pada 25 Oktober 1946, diberlakukan kebijakan yang mengatur pertukaran uang
rupiah jepang.
2.
Konferensi Ekonomi
Pada tahun 1946,
Menteri Kemakmuran, Darmawan Mangunkusumo, mengundang para kepala daaerah di
Pulau Jawa untuk mengadakan Konferensi Ekonomi. Konferensi ini bertujuan memperoleh
kesepakatan dalam mengatasi permasalahan ekonomi yang mendesak. Pada 6 Mei 1946
diadakn konferensi Ekonomi II yang membahas permasalah program ekonomi pemerintah,
keuangan negara, ketenagakerjaan, kegiatan distribusi, dan pengendalian harga
barang.
3.
Pinjaman Nasional
Menteri keuangan
saat itu, Surachman, mengusulkan program pinjaman nasional yang diwujudkan
dengan pendirian Bank Tabungan Pos. tugas Bank Tabungan Pos adalah menyalurkan
pinjaman nasional untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah. Pemerintah
juga memberikan pinjaman berjangka melalui rumah gadai. Program ini bertujuan
untuk mengumpulkan dana bagi kepentingan perjuangan dan meningkatkan
kepercayaan rakyat kepada pemerintah Indonesia.
4.
Badan Perancang Ekonomi
(Planning Board)
Pada tahun 1947,
Menteri Kemakmuran, A.K. Gani mengusulkan pembentukan Badan Perancang Ekonomi. Badan
ini bertugas menyusun
rencana pembangunan ekonomi berjangka waktu 2-3 tahun yang kemudian disepakati
sebagai Rencana Pembangunan Sepuluh Tahun. Program rencana ini meliputi
menasionalkan bangunan umum, perkebunan, dan industri menjadi milik megara
serta penyitaan perusahaan milik Jepang sebagai ganti rugi terhadap Indonesia.
5.
Rencana Kasimo
Menteri urusan Bahan Makanan I.J. Kasimo menyusun sebuah program yang
disebut Rencana Kasimo. Program ini merupakan rencana produksi berjangka waktu
3 tahun mengenai usaha swasembada pangan. Tujuan program ini adalah untuk
meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan meningkatkan produksi pangan.
Pengikut
Mengenai Saya
Search
Link Terkait
Popular Posts
-
Dalam pelaksanaan kegiatan ujian, tentunya rekan-rekan guru perlu mempersiapkan Administrasi yang lengkap agar kegiatan tersebut dapat ber...
-
Latihan soal IPA Materi: Struktur dan Fungsi Makhluk Hidup Pilihlah jawaban yang benar! Javasript tidak mendukung atau tidak aktif...
-
BAB I PENDAHULUAN A. Ruang Lingkup Pembahasan Pada dasarnya kehidupan manusia selama ini tidak bisa terlepas dari yang namanya ...
Blog Archive
- Maret 2021 (5)
- Januari 2021 (2)
- Oktober 2020 (4)
- September 2020 (9)